Peningkatan jumlah jamaah umroh di Indonesia pada tahun 2025 didorong oleh beberapa faktor utama, antara lain:
1. Pemulihan Pasca-Pandemi
Setelah pembatasan perjalanan selama pandemi, banyak masyarakat yang menunda ibadah umroh sebelumnya kini berkesempatan untuk melaksanakannya.
2. Pertumbuhan Ekonomi
Pemulihan ekonomi di Indonesia memberikan kemampuan finansial lebih baik bagi masyarakat untuk membiayai perjalanan umroh.
3. Kemudahan Administrasi
Digitalisasi dan percepatan layanan, seperti visa elektronik (e-visa), membuat proses pengurusan umroh lebih mudah dan cepat.
4. Peningkatan Layanan dan Infrastruktur
Maskapai penerbangan, agen travel, dan pemerintah menyediakan layanan yang lebih baik, termasuk penerbangan langsung dan fasilitas di Arab Saudi, seperti perluasan Masjidil Haram dan bandara.
5. Harga Kompetitif
Persaingan di antara agen perjalanan umroh membuat biaya perjalanan relatif lebih terjangkau.p
6. Kesadaran Religius yang Meningkat
Minat masyarakat Indonesia untuk melakukan perjalanan ibadah semakin tinggi seiring dengan peningkatan kesadaran religius.
keuanga
7. Promosi dan Pemasaran yang Gencar
Agen perjalanan umroh aktif melakukan promosi, termasuk melalui media sosial dan kemitraan dengan lembaga keagamaan.
8. Ketersediaan Kuota dan Penerbangan
Pemerintah Arab Saudi dan Indonesia meningkatkan kuota jamaah serta menambah frekuensi penerbangan, seperti yang dilakukan Garuda Indonesia dan maskapai lainnya.
9. Fasilitas Pembiayaan
Tersedianya opsi pembiayaan, seperti cicilan atau paket umroh, membantu masyarakat yang ingin berangkat tetapi memiliki kendala keuangan.
Faktor-faktor ini berkontribusi secara signifikan terhadap lonjakan jumlah jamaah umroh dari Indonesia pada tahun 2025.
